Sabtu, 07 Juli 2012
INFO IBU & ANAK:
" Keahlian-Keahlian Bayi Sejak MasihDalam Kandungan"
Proses pembelajaran janin sudah
dimulai sejak dalam kandungan, janin
ikut belajar pada trimester kedua dan
ketiga, seperti di dalam ruang
Amphitheater yang lebih canggih dari
kelas mana pun di dunia.Berikut
keahlian-keahlian bayi yang sudah
dimiliki sejak dalam kandungan,
menurut Fred J. Schwartz, MD, ahli
anestesi dari Piedmont Hospital in
Atlanta, Georgia.
1. Kebiasaan Menghisap Jempol
Wajar jika kebanyakan bayi suka
mengisap jempol, karena ternyata
kebiasaan ini sudah dimulai sejak
dalam kandungan. Refleks isap ini
membantu bayi saat akan menyusu,
maka ibu tidak perlu lagi memaksakan
untuk menyodorkan puting. Keahlian
mengisap jempol ini sudah mulai sejak
minggu ke-19 karena otak bayi telah
mencapai jutaan saraf motorik
sehingga ia mampu membuat gerakan
sadar seperti menghisap jempol.
2. Kebiasaan Berenang
Sejak bayi di dalam kandungan ia
sudah terbiasa berada di dalam air
selama 9 bulan, yaitu cairan ketuban.
Bayi sedang senang-senangnya
berenang di usia kehamilan 20 minggu.
Saat ini bayi sedang membuat gerakan-
gerakan aktif yang dapat dirasakan ibu,
mungkin karena panjangnya baru
separuh dari panjang lahir dan
beratnya baru sekitar 340 gram
sehingga ia masih punya banyak ruang
untuk berenang.
3. Kebiasaan Cegukan
Saat hamil, terkadang ibu merasakan
gerakan continu di satu bagian
perutnya. Bisa jadi saat itu janin
sedang cegukan. Hal ini biasanya
dirasakan sejak kandungan menginjak
minggu ke-25. Hal ini menandakan
bahwa janin sedang berlatih
pernapasan. Saat ini janin menghirup
dan mengeluarkan air ketuban, ketika
air ketuban yang tertelan terlalu banyak
maka ia akan cegukan. Hal ini sesuatu
yang wajar.
4. Mendengar
Banyak yang menyarankan ibu hamil
sering-sering berkomunikasi dengan
janin dalam kandungannya. Hal ini
benar, karena meski masih di dalam
kandungan, janin sudah dapat
mendengar suara ibunya sendiri dan
suara orang lain di sekitarnya. Saat
melakukan USG 4 dimensi, selain
memeriksa kelengkapan organ tubuh,
dokter juga akan meminta janin
melakukan sesuatu dan melihat respon
si janin. Misalnya, ketika janin sedang
menunduk, ketika dokter meminta ia
menegakkan kepala, ternyata janin bisa
mengikuti perintah. Jadi sebaiknya ibu
hamil berhati-hati dalam berkata-kata
karena janin juga bisa mendengar jika
ibunya sedang marah-marah. Hal ini
terbukti dengan reaksi perut yang
langsung mengencang.
5. Membedakan Terang dan Gelap
Beberapa penelitian menunjukkan
bahwa bayi sejak dalam kandungan
27-28 minggu sudah bisa membuka
matanya, sehingga sudah bisa
membedakan antara gelap dan terang.
Bisa terlihat ketika dokter
menempelkan senter di perut, ia bisa
melihat cahaya yang masuk melalui
dinding rahim. Bahkan janin bisa
mengedipkan mata jika menurutnya
terlalu silau atau terang.
6. Mengekspresikan Diri
Sejak dalam kandungan janin ternyata
sudah bisa mengekspresikan diri
sesuai dengan yang sedang dirasakan
ibunya. Jika ibu dalam keadaan
bahagia, duduk santai sambil
mendengarkan musik, maka janin juga
akan merasakan kebahagiaan tersebut
sehingga ia akan tersenyum.
Sebaliknya, jika ibu sedang stres, maka
janin akan menyengitkan dahi. Lihat
saja pada potret USG 4 dimensi bayi
Anda.
7. Belajar Dua Bahasa
Ternyata, bayi di dalam kandungan
bisa belajar memahami bahasa yang
sering ia dengar, bahkan hingga dua
bahasa sekaligus. Dan kemampuan ini
terbawa hingga mereka lahir. Dalam
sebuah penelitian yang dimuat di
Psychological Science, bayi yang
terbiasa mendengar dua bahasa
selama dalam rahim ibunya kelak akan
lebih mudah belajar dua bahasa. Hal
ini juga sesuai dengan hasil penelitian
psikolog dari Universitas of British
Columbia dan Organization for
Economic Cooperation and
Development di Perancis
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar